welcome to my blog

Kamis, 01 November 2012

Makalah PAI

PROSES MASUKNYA ISLAM DI INDONESIA
Mata kuliah: Sejarah Peradaban Islam

A. Latar Belakang Masalah
Masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang terkenal dengan ramah tamah dan sopan santunnya, terlebih juga di bidang agama,mereka sangatlah menjunjung tinggi nilai toleransi antar agama karena adat ketimuran yang mereka anut dari dulu sampai sekarang.
Pada masa dulu sebelum Islam masuk di Indonesia banyak faham-faham ataupun agama yang telah terlebih dulu masuk di Indonesia,di antaranya adalah yang paling merajai saat itu adalah agama Hindu dan Budha karena banyak sekali kerajaan-kerajaan yang saat itu memeluk agama tersebut, diantaranya adalah kerajaan kutai,tarumanegara, malayu, tulang, sriwijaya, kalingga, mataram, syailendra, galuh, dan masih banyak lagi kerajaan-kerajaan diIndonesia yang saat itu beragama hindu ataupun budha.


Kondisi masyarakat Indonesia pada saat itu banyak yang mempercayai hal-hal yang orang sekarang katakan kurang rasional dan logis yaitu hal-hal ghaib yang dibawa oleh nenek moyang dulu dan bangsa Indonesia senantiasa melestarikannya sampai sekarang islam sudah berada lama diIndonesia kepercayaan itu belum juga hilang dari Indonesia, karena kepercayaan-kepercayaan tersebut sudah mendarahdaging di masyarakat kita dan untuk melenyapkannya dari tanah Indonesia rasanya sangat sulit sekali.
Beberapa kepercayaan yang dianut oleh bangsa Indonesia pada saat itu diantaranya, animisme yaitu kepercayaan terhadap kekuatan roh halus, dinamisme yaitu kepercayaan tentang benda mati mempunyai kekuatan, dan totemisme yaitu kepercayaan bahwa manusia masih mempunyai hubungan dengan nenek moyang. Ketiga kepercayaan tersebut yang biasa di anut oleh masyarakat Indonesia pada masa dulu sebelum islam masuk ke Indonesia.
Dari keterangan di atas dapat kita simpulkan kondisi masyarakat kita dan pola pikir masyarakat dulu itu seperti apa. penulis sangat tertarik pada tema kali ini karena ingin mengetahui  bagaimana islam bisa sampai masuk ke Indonesia, dan mudah-mudahan makalah kali ini bisa bermanfaat bagi pembaca.
B. Rumusan Masalah
Dari keterangan di atas, timbul suatu permasalahan yang terangkum dalam rumusan masalah berikut, Yaitu :
a.       Bagaimanakah proses masuknya Islam di Indonesia?
b.      Siapa sajakah orang yang membawa dan mensyiarkan Islam di Indonesia?
C. Tujuan
Tujuan  dari pemakalah mengangkat judul ini agar supaya :
1.      Untuk mengetahui kapan pertama kali Islam masuk ke Indonesia
2.      Untuk mengetahui siapa sajakah orang yang telah berjasa mengenalkan agama Islam di Indonesia
D. Telaah pustaka
            Menurut penelitian para ahli ilmu antropologi, bahwa pada zaman dahulu kala penduduk yang berdiam di seluruh Nusantara ini adalah berasal dari satu suku bangsa, dengan ciri manusianya berbadan kecil dan berkulit berwarna coklat. Oleh para ahli di duga bahwa Asia Tenggara termasuk Indonesia itu pada mulanya merupakan satu benua, akan tetapi karena terjadi gempa bumi, dan air laut pasang menyebabkan benua ini terpisah-pisah dan kemudian muncullah pulau-pulau.
Dalam kaitannya mengenai masuknya agama Islam diIndonesia, penulis merujuk buku pada karangan H. Darsono dan T. Ibrahim yang berjudul tonggak sejarah kebudayaan Islam, dalam buku ini di jelaskan bahwa para ahli mengajukan pendapat mereka tentang masuknya Islam di Indonesia. Terdapat dua pendapat tentang masuknya Islam di Indonesia, yaitu pertama, kedatangan agama Islam pertama kali di Indonesia  terjadi pada abad pertama hijriyyah atau sekitar abad ke-7 M menurut bukti-bukti yang telah ada. Sementara itu, pendapat kedua menyatakan bahwa agama Islam  masuk ke Indonesia pada abad ke-13 M. pendapat ini di sadarkan oleh munculnya kerajaan samudra pasai yang bercorak Islam.
Buku yang kedua berjudul Sejarah Peradaban Islam, karangan Badri Yatim, yang menjelaskan tentang perkembangan agama Islam yang berkaitan erat dengan kondisi dan situasi politik kerajaan di Indonesia. Pembahasan makalah ini sama-sama menjelaskan perkembangan agama Islam di Indonesia, hanya saja di sini pemakalah lebih menitikberatkan pembahasan tentang proses masuknya agama Islam di Indonesia
E. landasan Teori
          Untuk tidak terjadi kesalahpahaman dalam pemahaman judul makalah, maka penulis menjelaskan secara rinci tentang judul di atas.
1.      Proses
      Proses adalah sebuah tahap atau tingkatan menuju kejadian yang belum terlaksana. Dalam kaitannya dengan judul, proses di artikan sebagai tahapan masuknya Islam ke tanah Indonesia, karena Islam datang ke Indonesia memiliki beberapa tahapan.
2.      Agama
        Agama adalah sistem, prinsip kepercayaan kepada Tuhan dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang bertalian dengan kepercayaan.  Agama adalah keyakinan dan kepercayaan kepada Tuhan, aqidah. Jadi dapat pemakalah simpulkan bahwa agama adalah sistem, prinsip, keyakinan dan kepercayaan kepada Tuhan, aqidah yang bertalian kepercayaan.
3.      Islam
            Islam adalah doktrin agama, yang diturunkan oleh Allah SWT kepada hambaNya melalui para Rasul. Islam adalah agama kepatuhan, kebersihan dari cacat dan perdamaian untuk memperoleh keselamatan dunia akhirat. Jadi dapat pemakalah simpulkan bahwa Islam adalah agama yang diturunkan oleh Allah SWT kepada hambaNya melalui para Rasul yang bersih dari cacat dan perdamaian untuk memperoleh keselamatan dunia.
4.      Indonesia
            Indonesia adalah nama Negara kepulauan di Asia Tenggara yang terletak di antara benua asia dan benua Australia. Indonesia memiliki beragam suku bangsa dan bahasa yang jarang di miliki oleh negara lain, dan keragaman tersebut berpengaruh terhadap perkembangan Islam di Indonesia kelak.
F. Pembahasan
a)      Sejarah Islam Masuk di Nusantara
Islam masuk di Indonesia pada abad ke-13 Masehi, dibawa oleh pedagang dari Gujarat, India. Ada pendapat lain bahwa masuknya agama Islam di Indonesia melalui kesepakatan sebagai berikut :
1.      Islam masuk Indonesia pada abad 1 Hijriah atau abad 7 M.
2.      Agama Islam masuk di Indonesia tidak melalui India, tetapi langsung dari Mekah.
3.      Dalam perkembangannya Islam di Indonesia banyak diwarnai oleh madzhab Syafi’i.
4.      Masuknya Islam ke Indonesia menurut pendapat lain ada 3 teori yaitu teori Persia, Teori Gujarat dan Teori Mekah
b)     jasa para saudagar atau pedagang dalam mengembangkan Islam di Indonesia
                        Tanah Indonesia sangatlah melimpah dan subur, baik oleh bahan makanan dengan berbagai macam, maupun bahan-bahan kebutuhan lainnya, semisal rempah-rempah. Sementara negara-negara lain banyak yang kekurangan akan bahan-bahan tersebut, sehingga banyaklah para saudagar-saudagar yang datang ke Indonesia untuk membeli bahan-bahan yang diperlukan di negaranya, di samping itu mereka juga membawa barang yang sekiranya diIndonesia tidak terdapat dan di jual pada masyarakat Indonbesia.
                        Dengan kehadiran para para pedagang ini, jalur pantai utara Indonesia semakin ramai, maka muncullah kota-kota pelabuhan seperti Samudra Pasai, Selat Malaka, Banten, Demak, dan sebagainya.
                        Pelabuhan-pelabuhan ini di jadikan sebagai dermaga jual beli internasional, di tempat ini mereka saling jual beli barang. Di antara saudagar-saudagar yang datang ke indonesia adalah para pedagang muslim dari negara-negara Arab seperti Mesir, Arab Saudi, Irak, India, Iran, Gujarat Persia dan sebagainya.
            Kehadiran mereka diIndonesia ternyata bukan hanya untuk membeli bahan-bahan yang di butuhkan oleh negaranya melainkan mereka juga membawa agama Islam yang hendak di perkenalkan dan di kembangkan di Indonesia. Dengan demikian melalui para pedangang atau saudagar-saudagar inilah agama Islam di perkenalkan dan di kembangkan di Indonesia. Dengan itu juga melalui para pedagang ini agama Islam di kenal oleh masyarakat indonesia khususnya masyarakat pesisir pada waktu itu.
                        Dengan berbagai upaya dan perjuangan yang di lakukan oleh saudagar-saudagar tersebut, kehadiran agama Islam di kawasan Nisantara bukan hanya berkenaan di kalangan masyarakat bawah (rakyat jelata) akan tetapi agama Islam juga telah menyentuh masyarakat kelas atas yakni masyarakat kalangan kaum pedagang, saudagar, kaum bangsawan, tokoh-tokoh masyarakat kepala-kepala suku dan lain sebagainya.
c)      Jasa walisongo dalam mengembangkan Islam di jawa
Kata wali berasal dari bahasa Arab yang menurut terjemahan Indonesianya adalah dekat atau kerabat, teman dan pelindung.
Adapun yang di maksud dengan wali adalah sebutan bagi orang Islam yang dianggap keramat dan mempunyai kelebihan-kelebihan yang sulit di jangkau dan di pelajari oleh orang pada umumnya.mereka merupakan kekasih Allah yang senantiasa semasa hidupnya selalu mendekatkan diri kepada Allah. Tidak suka terhadap kemilau dan kesenangan duniawi, tidak mementingkan materi dan suka mengasingkan diri dari lingkungannya dengan mencari tempat yang di anggapnya tenang dan mempunyai ilmu pengetahuan agama yang tinggi. sedangkan kata songo menurut sebagian besar sejarawan di katakan berasal dari bahasa Jawa yang berarti sembilan, sebagian sejarawan juga berpendapat kata songo itu berasal dari bahasa Arab thana yang berarti terpuji.
Dari uraian dua kata di atas maka dapatlah kita ambil satu pengertian bahwa yang di maksud  dengan wali songo adalah nama para wali yang berjumlah sembilan orang yang tugasnya menyebarkan agama Islam di khususnya di tanah Jawa. berikut ini daftar nama-nama para wali songo, diantaranya :

1)      Maulana Malik Ibrahim dikenal dengan nama Syeikh Maghribi menyebarkan Islam di Jawa Timur.
2)      Sunan Ampel dengan nama asli Raden Rahmat menyebarkan Islam di daerah Ampel Surabaya
3)       Sunan Bonang adalah putra Sunan Ampel memiliki nama asli Maulana Makdum Ibrahim, menyebarkan Islam di Bonang (Tuban).
4)       Sunan Drajat juga putra dari Sunan Ampel nama aslinya adalah Syarifuddin, menyebarkan Islam di daerah Gresik/Sedayu
5)      Sunan Giri nama aslinya Raden Paku menyebarkan Islam di daerah Bukit Giri (Gresik)
6)       Sunan Kudus nama aslinya Syeikh Ja’far Shodik menyebarkan ajaran Islam di daerah Kudus
7)      Sunan Kalijaga nama aslinya Raden Mas Syahid atau R. Setya menyebarkan ajaran Islam di daerah Demak
8)      Sunan Muria adalah putra Sunan Kalijaga nama aslinya Raden Umar Syaid menyebarkan islamnya di daerah Gunung Muria
9)       Sunan Gunung Jati nama aslinya Syarif Hidayatullah, menyebarkan Islam di Jawa Barat (Cirebon)
Demikian sembilan wali yang sangat terkenal di pulau Jawa, Masyarakat Jawa sebagian memandang para wali memiliki kesempurnaan hidup dan selalu dekat dengan Allah, sehingga dikenal dengan sebutan Waliullah yang artinya orang yang dikasihi Allah
Selain kesembilan wali tersebut sebenarnya banyak lagi nama-nama wali namun tidak tergolong dalam kesembilan wali tersebut, di antaranya adalah :
a)         Syeh Siti Jenar
b)        Sunan Bayat
c)         Sunan Ngudung
d)        Sunan Modjogung
e)         Sunan Geseng dan lain-lain.

Berikut ini ada beberapa faktor Islam dapat berkembang pesat di Indonesia, di antaranya:
1)      Syarat masuknya agama Islam sangat mudah, yaitu hanya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat, untuk bisa resmi memeluk nya.
2)      Agama Islam tidak mengenal sistem pembagian masyarakat berdasarkan kasta, semua anggota masyarakat adalah sama di mata Allah, semua itu tergantung kadar keimanan dan ketaqwaan setiap individu.
3)      Penyebaran Islam di lakukan dengan jalan yang relatif damai.
4)      Upacara-upacara keagamaan dalam Islam lebih sederhana.
G. Simpulan
Pada masa dulu sebelum Islam masuk di Indonesia banyak faham-faham ataupun agama yang telah terlebih dulu masuk di Indonesia, di antaranya adalah animisme yaitu kepercayaan terhadap kekuatan roh halus, dinamisme yaitu kepercayaan tentang benda mati mempunyai kekuatan, dan totemisme yaitu kepercayaan bahwa manusia masih mempunyai hubungan dengan nenek moyang.
Islam masuk di Indonesia pada abad ke-13 Masehi, dibawa oleh pedagang dari Gujarat, India. Dan negara-negara Arab yang lainnya. Dan mengenai masuknya Islam di tanah Nusantara,terdapat beberapa pendapat menurut para ahli.
yang di maksud dengan wali adalah sebutan bagi orang Islam yang dianggap keramat dan mempunyai kelebihan-kelebihan yang sulit di jangkau dan di pelajari oleh orang pada umumnya.mereka merupakan kekasih Allah yang senantiasa semasa hidupnya selalu mendekatkan diri kepada Allah.

 Daftar pustaka
Abdul Mutholib, materi pokok sejarah kebudayaan Islam I, direktorat jendral pembinaan kelembagaan agama Islam dan universitas terbuka, th. 1995
M. Amien Ra’is, Islam di Indonesia,:CV. Rajawali,  jakarta, th. 1989
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan bahasa.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta:Balai Pustaka.1995.

Adi Gunawan.Kamus Praktis Ilmiah Populer.Surabaya:Kartika.

H. darsono dkk. Tonggak Sejarah Kebudayaan Islam 3, Solo, PT. Tiga Serangkai. 2008.
Suyanto.Ilmu Pendidikan Islam.Jakarta:Kencana Prenada Media.2006.











Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "Makalah PAI"

Posting Komentar