welcome to my blog

Sabtu, 26 Januari 2013

Perbandingan Agama

1.    Manfaat yang saudara dapat ambil dari pembelajaran perbandingan agama dari sisi ademik maupun praksis!
a.    Manfaat akademik
1)    Dapat memahami kehidupan batin, alam pikiran dan kecenderungan hati dari berbgai umat manusia.
2)    Dengan mengetahui agama-agama lain seorang Muslim dapat mencari persamaan-persamaan (lebih tepat kesejajaran-kesejajaran) antara agama Islam dengan agama-agama lain. Dengan demikian dapat membuktikan di mana letak keunggulan agama Islam dibandingkan agama-agama lain. Selanjutnya dapat mengetahui bahwa agama-agama sebelum Islam itu sebagai pengantar terhadap kebenaran yang lebih luas dan lebih penting, yaitu agama Islam.
3)    Dengan membandingkan ajaran-ajaran agama Islam dengan ajaran agama-agama lain akan memudahkan untuk memahami isi dari agama Islam itu sendiri. Bahkan dengan cara membandingkan tersebut dapat memperdalam keyakinan seorang Muslim terhadap ajaran-ajaran yang terkandung di dalam agama Islam itu sendiri, atau dapat menampakkan mutu ajaran Islam yang kadang-kadang tidak disadari sebelum dibandingkan dengan agama lain.
4)    Dengan mengetahui konsep-konsep ajaran agama lain seorang Muslim akan dapat belajar menemukan konsep-konsep yang mudah dicerna orang lain. Sebab sering ajaran Islam sulit difahami orang lain karena orang Islam sendiri sering mengemukakan konsep-konsep ajaran Islam yang rumit dan sulit.
5)    Dengan ilmu perbandingan agama dapat memperoleh tambahan khazanah keilmuan dan pengetahuan fenomenologi agama melalui studi praktek keagamaan.
b.    Manfaat praksis
1)    Dengan membandingkan agama Islam dengan agama-agama lain dapat menimbulkan rasa simpati terhadap orang-orang yang belum mendapatkan petunjuk tentang kebenaran. Selanjutnya akan menimbulkan rasa tanggung jawab untuk menyiarkan kebenaran-kebenaran yang terkandung dalam agama Islam kepada masyarakat luas.
2)    Dengan mengetahui ajaran-ajaran agama lain seorang Muslim dapat lebih baik dalam berdakwah. Sebab ia dapat lebih baik dalam menentukan metode, materi, konsep-konsep, strategi, dsb. sesuaia dengan sasarannya.
3)    Pada era globalisasi ini dimana bangsa-bangsa, suku-suku, golongan-golongan, dengan lebih mudah saling bertemu dan berkomunikasi karena berbagai kepentingan, maka pengetahuan akan agama-agama lain sangat dibutuhkan. Karena dengan bertemunya macam-macam bangsa, suku dan golongan tersebut pada dasarnya juga saling bertemu agamanya.
4)    Dengan memahami ajaran-ajaran agama lain seorang Muslim akan lebih mudah toleran dan hidup rukun dengan orang yang beragama lain. Akibat lebih jauh dengan adanya kerukunan hidup beragama itu para pemeluk agama-agama dapat saling bersatu untuk perdamaian dunia, mengentaskan kemiskinan, membangun bangsanya atau dunia, memerangi kejahatan, meninggikan moral, dsb.
5)    Dengan menguasai Ilmu Perbandingan Agama seorang Muslim akan lebih mudah melakukan dialog dengan pemeluk agama lain
6)    Dengan ilmu perbandingan agama seorang muslim akan semakin mantap memiliki pandangan yang pluralis dan humanis serta toleransi akan keanekaragaman praktek keagamaan di tanah air. Di samping itu saya dapat lebih mantap melaksanakan ibadah agama yang saya anut, yaitu Islam.

2.    Bagaimana pendapat saudara agar studi perbandingan agama di Dunia Timur dan khususnya Indonesia dapat berkembang?
Agar studi perbandingan agama di dunia timur dan khususnya Indonesia dapat berkembang yaitu bisa kita liat dahulu sebabnya mengapa ilmu perbandingan agama di dunia timur dan khususnya Indonesia itu kurang berkembang dengan baik, adapun sebab-sebabnya antara lain sebagai berikut:
a.    Kekurangan bacaan ilmiah.
b.    Kekurangan kegiatan penelitian secara ilmiah.
c.    Kekurangan diskusi akademis.
d.    Masih rendahnya penguasaan bahasa asing dari sebagian besar para mahasiswa dan dosen, padahal hanya sedikit buku Ilmu Perbandingan Agama yang ditulis dalam bahasa Indonesia yang membahas secara analitis.
Di samping itu ada beberapa sebab yang bersifat fundamental, yaitu:
a.    Pemikiran ulama di Indonesia tentang Islam lebih banyak menekankan bidang fikih yang bersifat normatif.
b.    Setelah pemberontakan PKI, Islam di Indonesia lebih banyak menekankan semangat dakwah, sehingga ilmu yang ditekankan ialah Ilmu Dakwah atau Missiologi.
c.    Karena Ilmu Perbandingan Agama lahir dari Barat sehingga menyebabkan salah sangka dan curiga di kalangan umat Islam.
d.    Para peserta kuliah Ilmu Perbandingan Agama kurang menguasai ilmu-ilmu bantu (Sejarah, Sosiologi, Antropologi, Arkeologi, dsb.). Di samping itu mereka kurang menguasai bahasa asing.
Di samping itu Ilmu Perbandingan Agama kurang berkembang di Indonesia karena kurang dana, minimnya pertemuan ilmiah, dan kurang informasi tentang Ilmu Perbandingan Agama baik mengenai isinya maupun manfaatnya bagi kerukunan hidup
beragama maupun untuk integrasi bangsa Indonesia.
    Menurut saya agar ilmu perbandingan agama itu dapat berkembang dengan baik yaitu :
a.    Penyebab dari kurang berkembangnya ilmu perbandingan di atas harus dihindari dan bisa diperbaikinya dengan cara melihat ilmu perbandingan agama itu dari sisi positifnya seperti yang terdapat dalam manfaat ilmu perbandingan agama di atas tadi baik yang akademis maupun praksis. Bukannya malah beranggapan bahwa ilmu perbandingan agama dapat menyesatkan kita. Karena kita mempelajari ilmu perbandingan agama hanya untuk menguatkan keyakinan kita terhadap kebenaran islam dan kebathilan agama-agama lain. Selain itu juga untuk bisa menggagas dialog antar agama dalam rangka dakwah dalam kemaslahatan bersama.
b.    Kemudian jangan menganggap bahwasannya ilmu perbandingan agama itu lahir dari dunia Barat yang menyebabkan salah sangka atau curiga dikalangan umat islam, karena selama ini orang-orang beranggapan bahwa kajian mengenai studi agama dimulai pada pertengahan abad sembilan belas Masehi dan dicetuskan oleh sarjana Barat. Hal itu merupakan anggapan yang salah, karena pada dasarnya sebelum pertengahan abad sembilan belas Masehi kajian mengenai studi agama telah ada (baik di Barat maupun Timur).
c.    Sebaiknya harus mengadakan penelitian secara ilmiah mengenai studi perbandingan agama. Bahwasanya penelitian mengenai agama ini sangatlah penting dan memang haruslah ada, karena hal ini merupakan tuntutan, zamannya sendiri saja sudah berbeda dengan zaman dahulu.

3.    Bagaimana implikasi ritual masing-masing agama dalam kehidupan sekarang ini, apakah sudah memberikan pengaruh positif atau belum? Kemukakan pendapat saudara.
Menurut saya, implikasi ritual masing-masing agama sudah memberikan pengaruh yang positif. Karena bahwasanya semua agama itu melakukan ritual keagamaan hanya dengan tujuan beribadah atau menyembah tuhannya masing-masing agama yang telah mereka percayai dan kelak bisa masuk surga. Maka dari itu umat beragama ingin menggapai surga itu dengan cara melakukan ritual agama dalam kehidupannya dan menjauhi larangan yang ada dalam masing-masing agama tersebut. Meskipun ritual agama yang dilakukan setiap agama itu berbeda akan tetapi tujuannya sama. Dan implikasi yang paling diharapkan dari ritual agama seperti dalam ayat Al’quran yang maksudnya adalah dengan melakukan ritual agama dapat mencegah perbuatan keji dan munkar (QS. Al Ankabut ayat 45). Dengan ritual agama seseorang akan lebih mendekatkan diri kepada hal kebaikan dan dapat mencegah hal-hal yang tidak baik. Selain itu dengan melakukukan ritual agama, maka penganut agama akan memperoleh semangat baru yang datang bagi kehidupan, hatinya juga bisa merasakan ketenangan, menambah kenikmatan baik hati kita maupun jiwa kita, serta juga akan memperoleh jaminan keselamatan dan kedamaian dalam hubungannya dengan sesama manusia.

Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "Perbandingan Agama"

Posting Komentar